BeritaPeristiwa

Memperingati Harlah Pancasila, Jasa Raharja Teguhkan Komitmen pada Nilai-Nilai Pancasila dalam Pelayanan kepada Masyarakat

×

Memperingati Harlah Pancasila, Jasa Raharja Teguhkan Komitmen pada Nilai-Nilai Pancasila dalam Pelayanan kepada Masyarakat

Share this article

Nusrasuara.com – Dalam momentum peringatan Hari Lahir Pancasila yang digelar di Gedung Pancasila, Jakarta, pada pagi ini (02/06), Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menyerukan pentingnya implementasi nilai-nilai Pancasila secara nyata dalam seluruh aspek kehidupan berbangsa dan bernegara, terutama oleh para pemimpin dan institusi publik.

Menanggapi seruan tersebut, Jasa Raharja menegaskan kembali komitmennya untuk menjadikan Pancasila sebagai pedoman utama dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Plt. Direktur Utama PT Jasa Raharja, Rubi Handojo menyampaikan bahwa nilai-nilai Pancasila telah dan akan terus menjadi dasar pijakan Jasa Raharja dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab sosialnya, khususnya dalam menjamin perlindungan dasar bagi korban kecelakaan lalu lintas serta dalam pelayanan public yang cepat, transparan, dan berintegritas.

“Pancasila bukan sekadar semboyan. Ia adalah kekuatan yang menghidupkan semangat kami dalam bekerja. Dari sila pertama tentang Ketuhanan, yang mengingatkan kami untuk selalu bekerja jujur dan bertanggung jawab, hingga sila kelima yang menuntun kami untuk menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh lapisan masyarakat,” ujar Rubi.

Presiden Prabowo dalam pidatonya menekankan bahwa Pancasila harus dijalankan sebagai pedoman hidup, bukan hanya sebagai slogan atau mantra kosong.

Ia juga menyerukan agar seluruh pejabat dan lembaga negara bersih dari praktik korupsi dan manipulasi, serta mengemban amanah rakyat dengan penuh integritas.

“Jangan Pancasila menjadi mantra, jangan Pancasila jadi slogan. Kekayaan bangsa Indonesia besar, kekayaan bangsa Indonesia harus dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia,” tegas Presiden Prabowo dalam pidato kenegaraannya tersebut.

Menjawab pesan tersebut, Jasa Raharja terus berinovasi dalam memperkuat tata kelola perusahaan yang bersih dan akuntabel. Salah satunya melalui digitalisasi layanan santunan yang kini memungkinkan masyarakat untuk menerima manfaat dengan lebih cepat dan transparan, tanpa perantara atau pungutan tidak resmi.

Sebagai bagian dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) wakil negara yang mengemban fungsi sosial, Jasa Raharja juga aktif mengedukasi masyarakat tentang keselamatan berlalu lintas dan menginisiasi program-program pencegahan kecelakaan yang merata hingga ke pelosok desa.

Semangat gotong royong yang menjadi ruh Pancasila diterjemahkan Jasa Raharja dalam kolaborasi aktif Bersama Polri, Kementerian Perhubungan, pemerintah daerah, rumah sakit, dan stakeholder lainnya.

“Kami percaya bahwa kehadiran negara dalam bentuk pelayanan yang cepat, empatik, dan tanpa diskriminasi adalah salah satu bentuk nyata dari keadilan sosial. Inilah bentuk kesetiaan kami kepada nilai-nilai Pancasila,” tambah Rubi.

Dalam konteks menghadapi tantangan global dan domestik seperti yang disampaikan Presiden, termasuk ancaman korupsi, ketimpangan sosial, serta manipulasi kekuasaan, Jasa Raharja memandang bahwa kekuatan bangsa akan sangat bergantung pada kemampuan institusi-institusi negara untuk kembali pada jati diri bangsa.

“Pesan Bapak Presiden adalah pengingat bagi kami semua bahwa kepercayaan rakyat adalah amanah, bukan hak istimewa. Untuk itu, setiap insan Jasa Raharja dituntut menjaga integritas dan semangat pelayanan sepenuh hati, karena negara hadir bukan untuk dilayani, tetapi untuk melayani,” ungkapnya.

Dengan semangat Pancasila sebagai dasar dan arah, Jasa Raharja berkomitmen untuk terus berbenah, menghadirkan pelayanan yang responsif, transparan, dan berpihak kepada rakyat. Karena bagi Jasa Raharja, Pancasila bukan hanya nilai, tapi merupakan tindakan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *